Pelanggan Spotify Premium Global Bertambah pada Kuartal I 2024
Media![1](https://cdn1.katadata.co.id/media/images/2023/06/25/2023_06_25-23_11_14_acd98783da9d80149c23b4019903b29f.jpeg)
![databoks logo](https://cdn1.katadata.co.id/template/databoks_template_v2/images/rightbody.png)
- A Font Kecil
- A Font Sedang
- A Font Besar
Berdasarkan laporan keuangan Spotify, pada kuartal I 2024 mereka memiliki 239 juta pelanggan premium.
Jumlah pelanggan streaming musik berbayar tersebut meningkat 14% dibanding kuartal I tahun lalu (year-on-year/yoy).
Pelanggan Spotify premium pada kuartal pertama tahun ini paling banyak berada di Eropa, proporsinya sebesar 38% dari total pelanggan premium global.
Kemudian porsi pengguna Spotify premium dari kawasan Amerika Utara sebanyak 27%, Amerika Latin 22%, dan gabungan negara-negara lainnya 13%.
Adapun tren pelanggan Spotify premium secara global terus mengalami kenaikan dalam enam tahun terakhir.
Pada kuartal I 2018 jumlah pelanggan premiumnya baru 75 juta pengguna, kemudian melesat hingga tiga kali lipat pada kuartal I tahun ini.
Berkat kinerja positif ini, pendapatan Spotify tumbuh 20% (yoy) menjadi EUR3,6 miliar pada kuartal I 2024. Sebesar 89% dari total pendapatan tersebut berasal dari pengguna premium.
(Baca: Pengguna Musik Streaming Global Meningkat Pesat Sedekade Terakhir)