Biaya Kesehatan di Kota Bogor Bulan Mei Turun 0,01%

Ekonomi & Makro
1
Agus Dwi Darmawan 22/06/2024 07:51 WIB
Perkembangan Inflasi (m-to-m) Kota Bogor 6 Bulan Terakhir
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Biaya pengeluaran jasa rawat inap di Kota Bogor pada Mei turun 0,01%. Angka ini meski turun, namun tetap lebih tinggi dibandingkan penurunan yang tercatat di bulan sebelumnya turun 0,1%. Di antara 10 kelompok inflasi yang diukur di daerah ini, kelompok kesehatan menyumbang -0,01% inflasi daerah ini.

(Baca: Biaya Kesehatan di Jakarta Bulan Mei Naik 0,11%)

Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan indeks harga konsumen (IHK) kesehatan di Kota Bogor berada di level 100 pada Mei 2024, lebih rendah dibanding bulan sebelumnya yang tercatat 100.

Bila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun lalu, inflasi kesehatan telah mencapai 0% (year on year/yoy). Sementara jika dibandingkan dengan posisi awal tahun, biaya pengeluaran di Kota Bogor telah mengalami pertumbuhan 0% (year to date/ytd).

Hasil survei BPS, data per Mei 2024, 11 kelompok inflasi ini berada di urutan ketujuh di bandingkan sub kelompok lainnya.

(Baca: Harga Transportasi di Kabupaten Berau Bulan Mei Turun 0,84%)

Berikut ini inflasi subkelompok kesehatan yang di ukur BPS per Mei di Kota Bogor :

  • Kelompok obat-obatan dan produk kesehatan -0,02%
  • Kelompok jasa rawat inap -0,01%

Dibandingkan dengan 99 kabupaten/kota lain, inflasi kesehatan tertinggi terjadi di Kabupaten Sumbawa sebesar 0,04% dengan IHK sebesar 100 dan terendah terjadi di Kota Bau Bau turun 1,02% dengan IHK sebesar 100.69. Sementara untuk Kota Bogor ini menempati urutan 72.

Berikut ini 10 kabupaten/kota dengan inflasi subkelompok kesehatan tertinggi pada Mei 2024:

  • Kota Ambon 1,27%
  • Kabupaten Toli Toli 1,17%
  • Kota Bengkulu 1,14%
  • Kabupaten Sorong Selatan 1,08%
  • Kabupaten Gunung Kidul 0,98%
  • Kabupaten Karo 0,8%
  • Luwuk 0,77%
  • Meulaboh 0,7%
  • Kota Serang 0,65%
  • Kabupaten Karimun 0,62%
Data Populer
Lihat Semua