Pasar Produk Berkelanjutan Tumbuh Pesat di AS

Produk Konsumen
1
Adi Ahdiat 15/05/2024 16:20 WIB
Pangsa Pasar Produk* dengan Konsep Berkelanjutan di AS (2015-2023)
databoks logo
  • A Font Kecil
  • A Font Sedang
  • A Font Besar

Menurut United Nations Environment Programme (UNEP), produk berkelanjutan atau sustainable product adalah komoditas barang/jasa yang memiliki manfaat jangka panjang untuk ekonomi, sosial, dan lingkungan.

Produk berkelanjutan biasanya dihasilkan oleh perusahaan dengan tata kelola bisnis yang sehat, menegakkan hak-hak pekerja dengan baik, serta menjalankan proses produksi yang ramah lingkungan.

Pasar produk berkelanjutan terus tumbuh di Amerika Serikat (AS) selama beberapa tahun belakangan.

Datanya tercatat dalam laporan Sustainable Market Share Index yang dirilis New York University (NYU) Stern School of Business.

Menurut laporan tersebut, pada 2015 produk dalam kemasan (consumer packaged goods) dengan atribut sustainable baru mampu meraih pangsa pasar 13,7% di AS.

Kemudian pada tahun-tahun berikutnya pangsa pasar produk tersebut terus naik hingga mencapai 18,5% pada 2023.

NYU Stern menilai tingkat pertumbuhan produk berkelanjutan ini lebih pesat dibanding produk konvensional.

Dalam lima tahun terakhir, produk berkelanjutan di AS memiliki tingkat pertumbuhan tahunan majemuk atau compound annual growth rate (CAGR) sebesar 9,9%.

Di sisi lain, tingkat pertumbuhan CAGR produk konvensional hanya 6,4% dalam periode sama.

"Konsumen dari kelompok pendapatan tinggi, milenial, lulusan kuliah, dan tinggal di perkotaan cenderung lebih memilih belanja produk yang dipasarkan sebagai produk berkelanjutan," kata tim NYU Stern dalam laporannya.

NYU Stern memperoleh data ini dengan meriset pembelian 36 kategori produk dalam kemasan (consumer packaged goods) di AS.

Beberapa contoh kategori produk yang diriset adalah jus botolan, minuman soda, kopi, susu, kue kering, sereal, keju, sabun, pasta gigi, popok, sampai obat perawatan kecantikan (skincare).

(Baca: Tren Produk Berkelanjutan Terus Menguat di AS)

Editor : Adi Ahdiat
Data Populer
Lihat Semua